Try out kali ini benar benar heboh bagaimana tidak untuk pertama kalinya soal try out untuk sekolah dasar di ambil dari koran harian jawa pos akan tetapi yang mengerjakan soal hanya ditunjuk oleh gurunya artinya tidak semua siswa mengerjakan soal tersebut,biasanya guru hanya menunjuk 2 orang siswa untuk mengerjakan soal tersebut mereka hanya yang di anggap pandai oleh gurunya.
Kemudian soal tersebut langsung disetorkan ke UPT masing masing,mereka yang ditanyai saat mengerjakan soal tersebut berkata tidak mengalami kesulitan yang berarti,karena mereka menganggap akan lebih santai mengerjakan soal yang berada dikoran selain sifatnya lebih umum juga tidak terlalu tegang.
Berbeda dengan try out sebelumnya yang soalnya dari dinas mereka mengaku lebih kesulitan karena soal yang bersifat formil juga penjagaaan nya lebih ketat kalau try out ini biasanya dikerjakan oleh semua siswa kelas 6,ya seperti try out sebelum sebelumnya mereka akan dijaga ketat oleh guru dari sekolahan lain mereka akan bergantian menjaga istilahnya di oplos.
Banyak guru yang mengaku selain try out ini berbeda dengan tahun sebelumnya try out ini juga jauh lebih susah itu di anjurkan oleh dinas pendidikan guna untuk memajukan kecerdasan bangsa karena apabila soal yang diberikan itu susah maka para siswa akan dengan mudah mengerjakan soal UASBN yang di prediksi lebih mudah daripada try outnya.
Karena nilai Uasbn yang melonjak naik dan banyak siswa yang sudah mempunyai angan angan untuk bersekolah disekolah favorit di kotanya maka banyak siswa yang rela merogoh kocek dalam dalam untuk mengikuti les les atau lembaga bimbingan belajar di kotanya masing masing apabila tidak dilakukan maka kita akan ketinggalan jauh.
No comments:
Post a Comment