Thursday, May 3, 2012

Kena Razia KTP, Susanto Akhirnya Ketahuan Bawa Upal Rp 17 Juta

Palembang Susanto (29), kena razia KTP di kawasan pertokoan di Jalan Jenderal Sudirman, Palembang. Saat diperiksa, ia ketahuan membawa uang palsu (upal) Rp 17 juta. Residivis ini pun digelandang ke kantor polisi.

Saat ditangkap aparat Sabhara Polresta Palembang, Kamis (26/4/2012), Susanto yang diduga merupakan anggota jaringan peredaran upal ini, membawa upal senilai Rp 17.850.000. Jumlah itu terdiri dari pecahan Rp 100 ribu (98 lembar) dan dan Rp 50 ribu (161 lembar).

Menurut Kapolresta Palembang Kombes Pol Sabaruddin Ginting yang didampingi Kasat Sabhara Kompol M Fijar, tertangkapnya Susanto sebagai pengedar upal karena tidak dapat menunjukkan KTP. "Ketika digeledah, didapatkan sejumlah uang tapi tidak ada slip dari bank. Setelah diperiksa ternyata uang itu palsu, nyaris mirip dengan uang asli," jelasnya.

Sementara, Susanto mengaku upal tersebut didapatnya dari Jul yang kini ditetapkan sebagai DPO, warga kawasan Sukajadi Palembang. Susanto diperintahkan Jul untuk mengedarkan di lokasi yang sudah ditentukan. Upal Rp 1 juta sudah diedarkan dengan cara menukar koin di arena perjudian bola gelinding.

"Saya mengedarkannya pada malam hari, agar tidak ketahuan. Misalnya dengan membeli minuman di tempat hiburan malam. Tapi aku baru sekali mengedarkan uang palsu ini," aku lelaki yang ternyata residivis kasus penganiayaan yang dipenjara dua tahun 8 bulan di Jawa Timur.
<

No comments: